KONSEP RUMAH ELEGAN Rumah Elegan – Bagi Anda yang sedang berencana membangun rumah, sudahkah Anda merencakan seperti apa desain rumah Anda? Nah bagaimana dengan desain interior rumah elegan? Jika Anda tertarik dengan konsep interior rumah elegan, kami interior Jogja akan memdesainkan rumah Anda. Untuk info kami lebih lanjut KLIK DISINI. Cara Mendesain Rumah Elegan Lalu,…
Read more
Rumah Elegan – Bagi Anda yang sedang berencana membangun rumah, sudahkah Anda merencakan seperti apa desain rumah Anda? Nah bagaimana dengan desain interior rumah elegan? Jika Anda tertarik dengan konsep interior rumah elegan, kami interior Jogja akan memdesainkan rumah Anda. Untuk info kami lebih lanjut KLIK DISINI.
Lalu, bagaimana cara mendesain rumah elegan? Konsep yang pertama-tama harus dikedepankan adalah ‘sedikit tapi optimal’. Setiap elemen dalam rumah elegan harus benar-benar berfungsi dengan efisien dan sebisa mungkin multi-fungsi.
Desain rumah minimalis kerapkali mengoptimalkan bentuk-bentuk dasar geometris. Tidak ada hiasan dan penambahan bentuk yang tidak perlu. Tampilan bangunan secara keseluruhan lebih murni dan lebih minimal dengan bentuk-bentuk geometri yang lebih ‘simple’. Setiap bentuk yang ada menekankan pada hal-hal yang bersifat esensial dan fungsional.
Bentuk denah, bentuk massa bangunan, bentuk pintu, dan deret jendela yang kotak-kotak, mendominasi desain rumah minimalis.
Setiap bentuk fungsional yang ada dipadukan dan dikombinasikan dengan harmonis untuk menciptakan kedinamisan. Walau memanfaatkan bentuk-bentuk dasar geometris dengan bahan-bahan sederhana, namun desain rumah minimalis mampu tampil dinamis dengan pengulangan struktur sebagai ciri khasnya.
Ruang-ruang dalam desain minimalis sengaja diciptakan ‘kosong’ dan ‘senggang’ untuk mengapresiasi keindahan dari kesederhanaan elemen ruang yang ingin dijadikan ‘point of interest’. Kamar mandi di Private Residence Spring Hill ini menampilkan rak susun segitiga dan taman di luar sebagai ‘point of interest’.
Desain minimalis sengaja menghilangkan dinding pembatas antar ruang yang bisa disatukan fungsinya atau yang saling berkesinambungan. Keterbukaan hubungan antar ruang lebih diutamakan. Keterbukaan antara interior dan eksterior juga sangat kuat untuk menciptakan kedekatan ruang di dalam rumah dan area di sekelilingnya.
Garis vertikal dan horizontal sebagai bentuk dasar dua dimensi dan tiga dimensi, tampak pada hampir keseluruhan desain minimalis. Mulai dari bentuk massa bangunan, façade, pola ruang, bentuk ruang, desain furnitur, hingga ekspos strukturalnya.
Permainan geometri dengan dominasi garis vertikal dan horizontal diperkuat dengan warna monokrom seperti putih, hitam, dan abu-abu untuk memperkuat karakter desain minimalis. Warna-warna monokrom ini mewakili konsep kesederhanaan yang mendasari warna cat rumah minimalis.
Keberadaan setiap elemen ditujukan untuk menampilkan esensi kesederhanaan yang berkualitas di dalam pemanfaatan bentuk dan bahan yang sederhana. Setiap ornamen yang ada benar-benar fungsional untuk menunjukkan ide kebebasan dan nilai-nilai dasar kenyamanan hidup. Ornamen-ornamen itu pun bukan hanya untuk estetika semata, tetapi untuk memperkuat karakter setiap elemen dan bahan pembentuknya.
Desain rumah minimalis yang sangat berkaitan dengan kesederhanaan yang fungsional, juga memperhatikan elemen pendukung abstrak yang tersedia di alam, seperti: pencahayaan alami, sirkulasi udara, keindahan kualitas ruang, dan keasrian alam sekitar.